Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Pengalihan Arus Lalu Lintas Selama Uji Coba Ganjil Genap di Tol Cikampek

Kompas.com - 25/04/2022, 15:50 WIB
Vitorio Mantalean,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga atas diskresi dari pihak Kepolisian melakukan uji coba penerapan ganjil genap di ruas tol Jakarta-Cikampek.

General Manager Representative Office 1, Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division, Muhammad Taufik Akbar menyebutkan, kebijakan ganjil genap ini dilakukan secara kondisional mulai pukul 11.00 WIB, Senin (25/4/2022).

Baca juga: Hari Pertama Uji Coba Ganjil Genap, Polisi Sebut Ada Perlambatan Arus di Tol Cikampek

Untuk memuluskan uji coba ini, Jasa Marga melakukan pemilahan mobil berpelat nomor ganjil dan genap dengan pengalihan arus lalu lintas di 2 lokasi pemilahan.

"Di Km 10 A Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek, diberlakukan pemilahan jenis kendaraan golongan kecil berpelat nomor ganjil dapat melintas di Ruas Jalan Tol Layang Mohamed Bin Zayed (MBZ)," kata Taufik dalam keterangan resmi, Senin.

"Sedangkan untuk kendaraan berpelat nomor genap diarahkan menggunakan ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek bawah," ia menambahkan.

Baca juga: Uji Coba Ganjil Genap Tol Japek Berakhir, Lalin Ramai Lancar

Sementara itu, pada Km 47 A Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek, pemilahan kendaraan kembali dilakukan.

"Kendaraan berpelat nomor ganjil dapat melanjutkan perjalanan melalui Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, sedangkan kendaraan berpelat nomor genap yang menuju arah Cikampek dialihkan melalui Gerbang Tol (GT) Karawang Barat," jelas Taufik.

Namun demikian, dalam uji coba ini, polisi akan memberlakukan rekayasa lalu lintas lanjutan apabila muncul kemacetan selama penerapan ganjil genap.

“Jika terjadi kepadatan saat uji coba maka akan dilakukan rekayasa lalu lintas contra flow  sesuai diskresi Kepolisian,” ungkap Taufik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Caleg Nasdem Peraih Suara Terbanyak di Sultra Tina Nur Alam Mundur, Ini Kata Sekjen

Caleg Nasdem Peraih Suara Terbanyak di Sultra Tina Nur Alam Mundur, Ini Kata Sekjen

Nasional
Sandra Dewi Kembali Diperiksa Kejagung Terkait Kasus Suaminya

Sandra Dewi Kembali Diperiksa Kejagung Terkait Kasus Suaminya

Nasional
Ramai soal Biaya UKT, Muhadjir: Jangan Tiba-tiba Naik, Terlalu Sembrono

Ramai soal Biaya UKT, Muhadjir: Jangan Tiba-tiba Naik, Terlalu Sembrono

Nasional
Kepala BIN: IKN Cermin Transformasi Indonesia Menuju Negara Maju Modern

Kepala BIN: IKN Cermin Transformasi Indonesia Menuju Negara Maju Modern

Nasional
5 Poin Terkait Sidang Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

5 Poin Terkait Sidang Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anak SYL Minta Uang ke Pejabat Kementan | DPR dan Pemerintah Diam-diam Revisi UU MK

[POPULER NASIONAL] Anak SYL Minta Uang ke Pejabat Kementan | DPR dan Pemerintah Diam-diam Revisi UU MK

Nasional
Tanggal 17 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 17 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Putusan MK Diketok 2011, Kenapa DPR Baru Revisi UU Kementerian Negara Sekarang?

Putusan MK Diketok 2011, Kenapa DPR Baru Revisi UU Kementerian Negara Sekarang?

Nasional
Indikator Politik: 90,4 Persen Pemudik Puas dengan Penyelenggaraan Mudik Lebaran Tahun Ini

Indikator Politik: 90,4 Persen Pemudik Puas dengan Penyelenggaraan Mudik Lebaran Tahun Ini

Nasional
Di Sidang Tol MBZ, Pejabat Waskita Mengaku Bikin Proyek Fiktif untuk Penuhi Permintaan BPK Rp 10 Miliar

Di Sidang Tol MBZ, Pejabat Waskita Mengaku Bikin Proyek Fiktif untuk Penuhi Permintaan BPK Rp 10 Miliar

Nasional
Tiba-tiba Hampiri Jokowi, ASN di Konawe Adukan Soal Gaji yang Ditahan Selama 6 Tahun

Tiba-tiba Hampiri Jokowi, ASN di Konawe Adukan Soal Gaji yang Ditahan Selama 6 Tahun

Nasional
TKN Sebut Jokowi Tak Perlu Jadi Dewan Pertimbangan Agung: Beliau Akan Beri Nasihat Kapan pun Prabowo Minta

TKN Sebut Jokowi Tak Perlu Jadi Dewan Pertimbangan Agung: Beliau Akan Beri Nasihat Kapan pun Prabowo Minta

Nasional
ASN yang Tiba-Tiba Hampiri Jokowi di Konawe Ingin Mengadu Soal Status Kepegawaian

ASN yang Tiba-Tiba Hampiri Jokowi di Konawe Ingin Mengadu Soal Status Kepegawaian

Nasional
Khofifah Sebut Jokowi Minta Forum Rektor Bahas Percepatan Indonesia Emas 2045

Khofifah Sebut Jokowi Minta Forum Rektor Bahas Percepatan Indonesia Emas 2045

Nasional
Presiden Jokowi Serahkan Bantuan Pangan bagi Masyarakat di Kolaka Utara

Presiden Jokowi Serahkan Bantuan Pangan bagi Masyarakat di Kolaka Utara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com